Kamis, 30 Juni 2011

KEMENANGAN HANYA UNTUK SIAPA YANG SIAP


Ingat kenapa Palestina masih tetap bertahan hingga sekarang meskipun telah diserang sejak dulu, Atau bagaimana ketika pasukan perang badar tetap meraih kemenagan walaupun dengan jumlah sedikit.

Mungkin sesuatu yang dianggap kecil tapi sebenarnya sangat besar pengaruhnya, yaitu adalah PERSIAPAN. Mungkin bagi teman-teman mahasiswa terkadang sering menggunakan SKS (Sistem Kebut Semalam atau malah Sistem Kebut Sejam), apakah itu bisa dianggap persiapan? Atau itu sudah dianggap cukup.

Mungkin kita pernah mendengar istilah Kebaikan yang tidak terencana akan dikalahkan dengan kejahatan yang terencana, atau mungkin dengan ini, gagal merencanakan berarti merencanakan kegagalan. Dari sini saja sudah terlihat bagaimana peran peran persiapan sangat berfungsi dan fungsinya pun tidak main-main.

Ingatkah teman dengan kisah Harun Ar Rasyid atau mungkin Salman Al Farisi yaitu bagaimana ketika seblum perang, pemimpin ini menanyakan kesipan pasukannya. Bukan hanya ditanya, tapi benar-benar dicek atau dikontrol satu persatu. Dengan pertanyaan yang semakin lama pertanyaan tersebut semakin meningkat.
  1. Siapa diantara kalian yang mulai dari akil baligh hingga sekarang tidak pernah meninggalkan shalat?
  2. Siapa diantara kalian yang mulai dari akil baligh hingga sekarang tidak pernah meninggalkan shalat berjamaah di Masjid?
  3. Siapa diantara kalian yang mulai dari akil baligh hingga sekarang tidak pernah meninggalkan shalat Sunnah muakkad atau ghoiru muakkad? 
  4. Siapa diantara kalian yang mulai dari akil baligh hingga sekarang tidak pernah meninggalkan Tilawah Quran minimal 1 juz per hari? 
  5. Siapa diantara kalian yang mulai dari akil baligh hingga sekarang tidak pernah meninggalkan shalat Dhuha? 
  6. Siapa diantara kalian yang mulai dari akil baligh hingga sekarang tidak pernah meninggalkan shalat Tahajud?
  7.  Siapa diantara kalian yang mulai dari akil baligh hingga sekarang tidak pernah meninggalkan puasa Yaumul Bidh?
Seingat ku itu.

Hal selanjutnya tentang persiapan adalah, ketika apa yang telah direncanakan ternyata tidak sesuai harapan, maka persiapan untuk menghadapi kegagalan pun juga sangat perlu. Kita tidak hanya siap dengan kemenangan, tapi juga harus siap dengan kegagalan. Tindakan yang kita ambil setelah kita gagal sangat mempengaruhi kesiapan kita selanjutnya. Tentu saja hal ini akan membuat kita untuk merencanakan kemungkinan yang ada. Sehingga kita tinggal mengikuti apa yang akan kita buat sebelumnya.

Hai orang-orang yang beriman, bersiap siagalah kamu, dan majulah (An nisa 71)

0 komentar:

Posting Komentar

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More

 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | Best CD Rates