Rabu, 04 Mei 2011

Ketua Umum JMMI ITS 2011-2012

Konsep, struktur, dan arahan kerja masing-masing lini yang telah dirancang oleh Tim Ahlul Halli Wal 'Aqdi (AHWA) XXI JMMI ITS dikupas tuntas pada hari ketiga MA XXI kali ini. Ada perubahan di beberapa lini. Pada kepengurusan 1112 ini, Ketua Umum JMMI akan ditopang oleh Sekretaris Jenderal, Sekretaris Kabinet, Bendahara Umum, Tim Forum Silaturrahim Lembaga Dakwah Jurusan (FSLDJ), Departemen Kaderisasi, Syiar Kampus, Jaringan, Media, Keputrian, Rumah Tangga, serta tiga badan semi otonom yang meliputi Badan Pelaksana Mentoring (BPM), Badan Pelayanan Umat (BPU), dan Forum Silaturrahim Dakwah Kampus (FSLDK).

Visi kepengurusan kali ini merupakan lanjutan dari visi tahun lalu, yakni Menjadikan Sinergisitas Dakwah Sebagai Pondasi Dalam Mewujudkan ITS Kampus Madani Untuk Menyongsong Indonesia Islami. Dari pemaparan masing-masing lini tersebut, yang paling banyak mendapat tanggapan dari peserta adalah Departemen Syiar Kampus yang di dalamnya ada Divisi Pelayanan Masjid. "Tugasnya lebih mengacu pada kemakmuran masjid dan pelayanan kepada jama'ah. Seperti memfasilitasi belajar baca tulis Al Qur’an dan barang hilang atau yang ditemukan," ungkap Septian Ainur Rafiq, salah satu Tim AHWA XXII.

Kemudian masalah lain yang dibahas adalah masalah syiar yang di beberapa Lembaga Dakwah Jurusan (LDJ) mengalami mati suri. AHWA menjelaskan bahwa untuk mengatasi hal tersebut, akan diadakan kajian bersama-sama LDJ dengan tujuan memotivasi syiar di LDJ yang mati suri tadi. "Tapi kalau nggak aktif, akan ada forum khusus dari ketua umum berupa pendampingan dan program bersama," ungkap salah satu AHWA.

Selain itu, Mantan Sekjend JMMI, Muhammad Abdul Hasib, mengusulkan diadakannya Dewan Syariah yang nantinya menjawab permasalahan-permasalahan di kepengurusan yang berhubungan dengan syariat Islam. Usul diterima dan Dewan Syariah akan dicarikan yang merupakan seorang ulama yang dipercaya. Nantinya, posisi ini berada di atas ketua umum.

Penetapan Ketua Umum JMMI ITS yang Baru.

Acara yang menegangkan ini akhirnya tiba. Sesaat Refi Efendi, mantan Ketum JMMI di kepengurusan lalu, memberi kesempatan kepada empat calon ketua umum melakukan orasi. Mereka adalah Ikhsan Nugraha, Nur Ikhsan Rubiyanto, Erik Sugianto, dan Agil Darmawan. Suara-suara yang masuk baik berupa sms maupun rekomendasi dari jurusan tidak mutlak menentukan pemilihan ketum. Namun menjadi pertimbangan dalam mengambil keputusan selama musyawarah yang dilakukan oileh Tim Formatur. Sesuai dengan zaman rasul dulu yang memiliki tim formatur dan AHWA.

Setelah itu, semua calon Ketua Umum diajak merenung oleh Refi. Semua peserta khidmat. Ruangan SCC lantai 3 berubah menjadi sunyi. Suasana menjadi mendebarkan. Setelah mempertimbangkan matang-matang dari musyawarah yang dilakukan oleh tim Formatur, ketua umum pun ditentukan. "Ikhsan Nugraha (Teknik Elektro 2008) yang akan mengemban amanah ini," ungkap Refi kepada forum.

2 komentar:

Abu Qowwiim mengatakan...

http://ridwansyahyusuf.blogspot.com/2008/02/ldk-jmmi-jamaah-masjid-manarul-ilmi-its.html

dandi mengatakan...

Syukron akhi

Posting Komentar

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More

 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | Best CD Rates